UNIGA – Sebanyak 1724 mahasiswa/i Universitas Garut berangkat mengikuti Pendidikan Bela Negara (PBN) di Batalyon Infanteri 303/Raider Cibuluh, Cikajang, Garut.
Mahasiswa/i peserta Pendidikan Bela Negara ini dibagi menjadi 6 gelombang dan pelaksanaannya dilakukan secara bertahap, dimana gelombang pertama diberangkatkan mulai tanggal 7 Februari 2023 lalu dengan masing-masing gelombang kurang lebih 300 peserta.
Kakorum Batalyon Infanteri 303 Raider, Kapten Inf Nalim Wabula mengungkapkan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan akan terbangun karakter disiplin, optimisme, kerjasama dan kepemimpinan untuk menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Dari uraian tersebut jelas bahwa bela negara bukanlah wajib militer, bukan militerisme, bukan militerisasi dan bukan pula sebuah usaha pembelaan atau pertahanan negara secara fisik dalam menghadapi ancaman militer.
“Akan tetapi, bela negara adalah sebuah upaya membangun karakter bangsa yang menyadari hak dan kewajibannya untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara, guna menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara dalam menghadapi multidimensionalitas ancaman yang membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa.” Pungkasnya.
Lebih lanjut beliau berharap bahwa mahasiswa-mahasiswi ini dapat menjadi pelopor dalam memelihara kemerdekaan RI, dengan cara memulai dari diri sendiri seperti menjaga sikap dan perilaku, melatih kedisiplinan, dan berfikir demi keutuhan bangsa dan negara.
Tiap gelombang menjalankan pendidikan selama 4 hari dengan jadwal sebagai berikut:
Gelombang 1: 7 – 10 Februari 2023
Gelombang 2: 10 – 13 Februari 2023
Gelombang 3: 13 – 16 Februari 2023
Gelombang 4: 10 – 23 Februari 2023
Gelombang 5: 23 – 26 Februari 2023
Gelombang 6: 26 Februari – 1 Maret 2023
