Garut, 26 April 2025 – Momen istimewa terjadi dalam pelaksanaan Wisuda Universitas Garut (Uniga) Angkatan ke-XLII Gelombang II Tahun Akademik 2024/2025 yang digelar hari ini. Acara wisuda turut dihadiri oleh Bupati Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng., IPU, yang memiliki ikatan emosional kuat dengan kampus tersebut karena pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Garut sebelum mengemban amanah sebagai kepala daerah.
Kehadiran Bupati Garut disambut hangat oleh civitas akademika, para orang tua, dan seluruh wisudawan. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangga dan haru dapat kembali hadir di tengah-tengah keluarga besar Uniga, dimana kali ini sebagai Bupati Garut.

“UNIGA adalah bagian dari perjalanan hidup saya. Dari kampus inilah saya belajar, tumbuh, dan diberi kepercayaan memimpin sebagai rektor. Hari ini, saya merasa seperti pulang ke rumah,” ungkapnya.
Ia juga memberikan pesan motivasi kepada para wisudawan agar tidak berhenti belajar dan terus berkontribusi untuk kemajuan bangsa, khususnya daerah Garut. “Ilmu yang kalian dapatkan hari ini adalah bekal untuk melangkah lebih jauh. Jadilah generasi yang adaptif, inovatif, dan peduli pada lingkungan sekitar,” pesannya.

Lebih lanjut Bupati menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah memiliki program untuk memberikan 1000 beasiswa untuk mahasiswa sekabupaten Garut, kita juga memiliki program beasiswa satu sarjana satu desa. Karena kalau desanya maju berarti Garut juga akan maju. “Banyak peluang bagi kita untuk bisa mengembangkan sayap, meskipun tidak mudah tapi saya yakin kita semua bisa. Saya yakin semua yang diwisuda ini orang-orang hebat yang akan membantu kemajuan Kabupaten Garut. Saya ucapkan selamat wisuda, saat lulus buktikan bahwa anda-anda ini merupakan orang yang memiliki kebermanfaatan bagi masyarakat.” tutup Bupati dalam pidatonya.
Acara wisuda berlangsung khidmat dengan diikuti 421 lulusan dari berbagai fakultas. Momentum ini menjadi lebih bermakna dengan hadirnya figur inspiratif seperti Bupati Garut, yang menunjukkan bahwa dedikasi dalam dunia pendidikan dapat menjadi pijakan untuk pengabdian yang lebih luas di ranah pemerintahan.