UNIGA – Lebih dari tiga ribu mahasiswa Universitas Garut berangkat mengikuti Pelatihan Dasar Kepemimpinan dan Bela Negara di Yonif Raider 303/Setia Sampai Mati, Cibuluh, Cikajang, Garut pada Kamis (27/1/2022).
Tercatat Pelatihan Bela Negara ini diikuti oleh 3030 mahasiwa yang dibagi menjadi 10 gelombang, dimana pelaksanaannya dilakukan secara bertahap.
Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) Raider 303/SSM, Letkol Inf. M. Sujoko mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Rektor Universitas Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M. Eng yang tetap mempercayakan mahasiswa-mahasiwa Uniga kepada TNI untuk membentuk dan melatih generasi muda.
“Kita berharap mahasiswa-mahasiswa ini dapat menjadi pelopor dalam memelihara kemerdekaan RI, dimana kemerdekaan ini berarti luas. Maka dari itu kita harus menjaganya, mulai dari sikap, perilaku, tata cara, perbuatan, dan berfikir demi keutuhan bangsa dan negara ini.” kata Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) Raider 303/SSM, Letkol Inf. M. Sujoko.
Rektor Universitas Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M. Eng juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada TNI dan jajarannya karena berkenan mendidik dan menerima mahasiswa-mahasiswa Uniga, “Saya sangat berterima kasih dan berharap ini bisa menjadi pengalaman yang sangat berkesan seumur hidup mereka, serta yang terpenting adalah memberikan pendidikan, keterampilan dan sikap kepada mereka sebagai warga negara, sebagai generasi muda yang akan memimpin masa depan.” ungkapnya.
Kepala BNN Garut, AKBP Deni Yus Danial mengungkapkan apresiasinya terhadap Rektor Uniga dan TNI dengan dilaksanakannya Pelatihan Bela Negara ini, “Ini adalah kegiatan yang luar biasa, dimana mahasiswa dan pemuda dididik dalam karakternya untuk mampu membela negara dan yang terpenting adalah kami BNN juga diajak oleh Pak Danyeon dan Pak Rektor untuk strategi negara dalam menanggulangi ancaman bahaya narkoba pada bangsa ini.” pungkasnya.
Lebih lanjut, beliau mengharapkan kegiatan pelatihan Bela Negara ini dapat berjalan dengan lancar.