Garut, 22 Juli 2025 — Sebanyak 299 mahasiswa Universitas Garut dari berbagai fakultas resmi diberangkatkan menuju Markas Yonif Raider 303/SSM di Cibuluh, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, pada hari Selasa, 22 Juli 2025. Keberangkatan ini menandai dimulainya Pendidikan Bela Negara (PBN) Gelombang I, yang merupakan bagian dari program pembentukan karakter dan nasionalisme di lingkungan Universitas Garut (Uniga).
Para peserta dilepas secara resmi oleh jajaran pimpinan universitas di halaman kampus utama Uniga. Dalam sambutannya, Rektor Universitas Garut, Dr. Irfan Nabhani, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata kampus dalam menanamkan nilai-nilai bela negara sejak dini.
“Ini adalah momen penting bagi mahasiswa untuk belajar tentang kedisiplinan, kepemimpinan, dan tanggung jawab sebagai bagian dari warga negara yang berkontribusi terhadap bangsa dan negara,” ujarnya.
Selama pelatihan di Yonif Raider 303, para peserta akan menjalani serangkaian kegiatan intensif yang mencakup pelatihan fisik, materi wawasan kebangsaan, pembentukan karakter, serta simulasi kedaruratan. Semua program dirancang untuk membentuk pribadi yang tangguh, disiplin, dan berjiwa nasionalis.
Pendidikan Bela Negara ini direncanakan berlangsung dalam lima gelombang, dengan total peserta yang berasal dari seluruh program studi di Uniga. Kegiatan ini juga menjadi salah satu syarat wajib dalam pengembangan soft skill mahasiswa sebelum menyelesaikan masa studi.
Dengan keberangkatan gelombang pertama ini, Universitas Garut berharap para mahasiswa dapat kembali dengan semangat baru, jiwa kepemimpinan yang kuat, serta siap menjadi agen perubahan positif di masyarakat.
– Humas